Selamat Datang di ceritariora.blogspot.com

Mari Berbagi Inspirasi dan Informasi
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Minggu, 14 November 2010

Hobi Minum Jus Jeruk Berisiko Asam Urat

PENYAKIT asam urat (gout) memang kebanyakan dialami oleh kaum pria. Namun, bukan berarti wanita bebas dari penyakit yang bisa menyebabkan nyeri sendi ini. Salah satu faktor yang bisa meningkatkan risiko ini adalah kebiasaan minum jus jeruk (orange juice) dua gelas setiap hari.

Selain jus jeruk, minuman kalengan yang manis juga memiliki risiko yang sama jika diminum dua kali sehari. Para peneliti  dari Universitas Boston mengatakan, minuman yang tinggi kandungan gula buah atau fruktosa bisa menyebabkan endapan asam urat yang terkumpul di dalam sendi dan menimbulkan rasa nyeri.

Penelitian tersebut dilakukan dengan cara mengikuti pola makan 80.000 wanita selama 22 tahun. Mereka yang minum orange juice dua gelas setiap hari berisiko 40 persen terkena asam urat. Sementara itu, yang konsumsi minumannya lebih dari dua kali risikonya naik 2,4 kali.

Minuman kaleng yang tinggi gula, seperti soft drink, juga memiliki risiko terkena gout yang tinggi, yakni 70 persen. Karena itu, para peneliti menyarankan  para penggemar minuman manis agar mulai mengurangi kebiasaannya tersebut.

Untuk menghindari penyakit asam urat disarankan untuk mengurangi makanan yang mengandung senyawa purin, seperti sayur bayam, kangkung, bunga kol, jamur, asparagus, melinjo, daging, sarden, jeroan, kepiting, tiram, udang, dan kacang tanah.

Selain karena faktor makanan, peningkatan produksi asam urat dalam darah juga bisa karena penyakit darah (penyakit sumsum tulang, polisitemia), obat-obatan (alkohol, obat-obat kanker, vitamin B12), penyebab lainnya adalah obesitas, penyakit  kulit (psoriasis, kadar trigliserida yang tinggi).


sumber : http://www.sripoku.com/view/52296/hobi_minum_jus_jeruk_berisiko_asam_urat


Jumat, 05 November 2010

7 Cara Meringankan Ngorok

MUNGKIN Anda mungkin termasuk dari 45 persen orang dewasa yang sering mengeluarkan napas berat dengan bunyi seperti geram seekor beruang ketika tidur. Banyak hal yang menyebabkan seseorang mendengkur, dari hiung tersumbat sampai adanya tonsil yang membesar.

Meski pada tingkat ringan mendengkur tidak mengundang risiko kesehatan, namun kebiasaan ngorok ini bisa menurunkan kualitas hidup. Bukan hanya mengganggu orang yang tidur satu ruangan dengannya, tidak sedikit penderita dengkur yang mengalami sleep apnea atau tersumbatnya jalan napas selama beberapa detik. Akibatnya suplai oksigen ke otak menjadi berkurang.

Beruntung dewasa ini banyak dokter ahli yang mampu mengatasi masalah gangguan tidur ini. Namun ada beberapa cara alami untuk meringankan kasus dengkuran Anda.

1. Ubah posisi tidur
Tidur dalam posisi terlentang akan membuat pangkal lidah dan langit-langit mulut "runtuh" ke membran tenggorokan sehingga menyebabkan getaran suara selama kita tidur. "Tidur dengan posisi miring bisa membuat perbedaan besar bagi orang yang terbiasa ngorok," kata Sudhansu Chokroverty, dari Clinical Neurophysiology and Sleep Medicine, AS. Cara lainnya adalah dengan meninggikan bagian kepala saat tidur dengan cara mengganjal bagian bawah kaki tempat tidur.

2. Kurangi berat badan
Mengurangi berat badan bisa membantu pada sebagian orang karena nyatanya banyak juga orang kurus yang tidurnya ngorok. Namun, menurut Daniel P.Slaugher, ahli mendengur, bila Anda mulai mendengkur ketika tubuh menggemuk, maka mengurangi bobot tubuh akan membantu. "Bila terdapat tumpukan lemak di sekitar leher, diameter tenggorokan akan terdesak sehingga bisa memicu ngorok," katanya.

3. Hindari alkohol
Alkohol menyebabkan otot-otot dalam jalan napas menjadi terlalu santai. Demikian juga halnya dengan obat-obatan penenang dan obat tidur.

4. Atur pola tidur
Pola tidur yang buruk, seperti kebiasaan bekerja lembur sehingga kurang tidur, bisa membuat tubuh kelelahan. Akibatnya saat tiba waktunya tidur, Anda akan memasuki tidur yang dalam dan lama sehingga otot-otot jadi mengendur dan lemas sehingga memicu dengkuran.

5. Matikan rokok
Asap rokok membuat jaringan-jaringan baik di tenggorokan maupun hidung mengalami iritasi, sampai bengkak dan menyumbat aliran udara.

6. Cukup cairan
Minumlah cukup cairan setiap hari. "Sekresi di hidung dan langit-langit mulut menjadi lengket ketika Anda dehidrasi. Hal ini menimbulkan dengkuran," kata Slaughter.

7. Ganti bantal
Alergen di kamar tidur dan bantal mungkin berpengaruh pada terjadinya ngorok. Menurut Slaughter, tungau debu bisa berakumulasi di bantal dan menyebabkan reaksi alergi yang memicu dengkuran. Untuk mengurangi alergen di tempat tidur, cucilah bantal Anda dan jemur di bawah sinar matahari minimal seminggu sekali. Selain itu, jagalah agar hewan kesayangan tidak tidur satu kamar dengan Anda.


Sumber : http://www.sripoku.com/view/51406/7_cara_meringankan_ngorok


Rabu, 03 November 2010

Hindari Makan Kacang Untuk Ibu Hamil

NGIDAM itu masalah biasa saat Anda sedang hamil. Namun satu dari beberapa makanan yang perlu Anda hindari adalah kacang, demikian menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Mt. Sinai School of Medicine, di New York City.

Menurut para peneliti, ibu hamil yang kerap mengonsumsi kacang, akan melahirkan bayi yang kelak akan mengalami alergi kacang. Semakin banyak kacang yang dimakan perempuan pada trimester ketiga kehamilannya, bayinya cenderung makin sensitif terhadap kacang.

Penemuan ini tidak membuktikan apakah mengonsumsi kacang selama kehamilan merupakan faktor risiko alergi kacang dalam tahun pertama atau berikutnya. Para peneliti menekankan perlunya studi lebih lanjut untuk menjawab pertanyaan ini.

“Studi kami berfokus pada sensitisasi, bukan alergi kacangnya," kata Scott H. Sicherer, pemimpin studi ini. “Butuh waktu beberapa tahun bagi kami untuk mengetahui apakah anak-anak ini benar-benar akan mengembangkan masalah alergi kacang."

Masalah alergi kacang pada anak-anak memang meningkat dekade terakhir. Sekitar satu dari 100 anak mengalami alergi kacang. Dalam kondisi terparah, hal ini bisa menyebabkan shock anafilkasis, yaitu insiden yang bisa berpotensi fatal dimana tenggorokan menutup dan penderitanya tak mampu bernafas. Penderita juga bisa mengalami gejala yang lebih ringan seperti muntah, diare, atau asma.

Meskipun demikian, Sicherer mengingatkan bahwa tidak ada cukup informasi untuk memperingatkan perempuan agar tidak mengonsumsi kacang selama kehamilan. American Academy of Pediatrics (AAP) sendiri secara singkat hanya merekemondasikan bahwa perempuan yang berisiko tinggi sebaiknya menghindari kacang selama kehamilan dan selama menyusui.

Dalam studi yang baru dipublikasikan, peneliti menilai bahwa risiko alergi kacang pada 503 bayi diduga juga alergi terhadap telur dan/atau kacang. Penilaian berdasarkan hasil tes tusukan kulit atau kehadiran ruam kulit yang berkaitan dengan alergi makanan. Bayi berusia 3-15 bulan tersebut belum pernah didiagnosa dengan alergi kacang. Namun tes darah menunjukan bahwa 140 bayi memiliki sensitivitas tinggi terhadap kacang.


Minggu, 17 Oktober 2010

Waspadai Kolesterol

Rasa sakit atau pegal di tengkuk kepala bagian belakang adalah salah satu ciri kolesterol tinggi. Tapi kebanyakan kolesterol tinggi dalam tubuh tidak menunjukkan gejala atau keluhan apapun. 
Kolesterol adalah senyawa lemak yang ada dalam darah. Kolesterol yang berguna adalah High Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik yang tidak mengendap di arteri dan melindungi pembuluh darah dari proses Aterosklerosis (terbentuknya plak pada dinding pembuluh darah). Kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL) menyebabkan pengendapan di arteri yang bisa memicu penyakit  jantung atau stroke. Satu lagi Trigliserida yang jika kadarnya ketinggian bisa memicu tingginya kolesterol. Kadar kolesterol bisa diturunkan tanpa obat-obatan dengan cara mengatur makanan. Karena penyebab tingginya kolesterol adalah makanan. Sumber kolesterol tertinggi berasal dari produk hewani seperti daging, susu dan telur.

Seseorang yang memiliki kolesterol tinggi biasanya tidak menunjukkan gejala apapun, sehingga saat memeriksakan darah di laboratorium tiba-tiba kadarnya sudah melewati batas. Tapi ada juga beberapa yang menunjukkan gejala seperti pusing, kesemutan, sendi terasa sakit dan vertigo atau migrain yang sering kambuh.


Jika kadar kolesterol Anda sedang tinggi untuk menurunkannya bisa mencoba tips berikut:

1. Sarapan pagi dengan havermurt merupakan salah satu cara menurunkan kolesterol.
2. Jika ingin makan telur cukup putih telurnya saja.
3. Minum susu sapi tanpa lemak
4. Jika ingin makan daging pilihlah daging ayam atau bebek tanpa kulit, kelinci
5. Semua sayur-sayuran sangat bagus tapi jangan dimasak dengan santan. Ditumis atau jadi lalapan bisa jadi alternatif.

Makanan yang harus dihindari:
1. Mentega, goreng-gorengan. Jika memungkinkan sebaiknya menggunakan minyak zaitun atau minyak canola.
2. Daging sapi berlemak, gajih sapi dan gajih kambing
3. Keju, sosis dan susu lemak tinggi
4. Udang, kepiting, kerang, siput dan belut memiliki kadar kolesterol yang tinggi

Makanan yang sebaiknya dipantang karena kolesterolnya sangat tinggi:
1. Cumi-cumi
2. Kuning telur
3. Otak sapi
4. Telur puyuh

Selain menjaga pola makan yang benar, seseorang harus melakukan olahraga secara teratur sesuai dengan target yang ingin dicapai. Olahraga yang dilakukan biasanya berhubungan dengan kardio seperti aerobik, lari atau treadmill dan dilakukan 3-5 kali dalam seminggu. Tidak merokok dan menghindari minum alkohol juga bisa membantu mengurangi kadar kolesterol.


Jumat, 15 Oktober 2010

Waspadai Hipertensi

Assalammualaikum teman, posting kali ini merupakan pesan yang saya sampaikan kepada mamaku coz mama terkena hipertensi, semoga posting ini bermanfaat bagi anda.... 

”Mama dan Papa Harus MENJALANKAN diet ini supaya SEHAT, Anak-Anak Mu Bahagia ^^”

Konsumsi garam dapur tidak lebih dari ¼ - ½ sendok teh/hari
Makanan yang harus dihindari atau dibatasi adalah:
1. Makanan yang berkadar lemak jenuh tinggi (otak, ginjal, paru, minyak kelapa, gajih).
2. Makanan yang diolah dengan menggunakan garam natrium (biscuit, craker, keripik dan makanan kering yang asin).
3. Makanan dan minuman dalam kaleng (sarden, sosis, korned, sayuran serta buah-buahan dalam kaleng, soft drink).
4. Makanan yang diawetkan (dendeng, asinan sayur/buah, abon, ikan asin, pindang, udang kering, telur asin, selai kacang).
5. Susu full cream, mentega, margarine, keju mayonnaise, serta sumber protein hewani yang tinggi kolesterol seperti daging merah (sapi/kambing), kuning telur, kulit ayam).
6. Bumbu-bumbu seperti kecap, maggi, terasi, saus tomat, saus sambal, tauco serta bumbu penyedap lain yang pada umumnya mengandung garam natrium.
7. Alkohol dan makanan yang mengandung alkohol seperti durian, tape.

STOP : KONSUMSI DAGING KAMBING DAN DURIAN


Dianjurkan setidaknya Berjalan, berjoging, mendaki, berkereta atau berenang selama 30-45 menit
Makanan yang Dianjurkan untuk Hipertensi :

1. Makan buah-buahan sebagai pencuci mulut.
2. Tambahkan sayur-sayuran dalam menu makanan anda.
3. Diet harus rendah lemak & kaya dengan serat.
4. Banyakkan meminum produk tenusu rendah lemak.
5. Sekurang-kurangnya makanlah ikan seperti salmon & sardine, 3 kali seminggu.
6. Banyakkan pengambilan makanan yang kaya dengan K+ seperti sayur-sayuran, kekacang, kacang soya, ikan, kentang & pisang.
7. Amalkan mengunyah batang celery.
8. Tambahkan bawang putih/bawang merah ke dalam masakan anda.
9. Banyakkan pengambilan makanan yang kaya dengan kalsium seperti yogurt, tofu, sardine, salmon dan sayuran hijau.
10. Gunakan minyak zaitun/minyak monotaktepu semasa memasak.
11. Jika mampu, didihkan/stimkan masakan anda, Hindari penambahan garam.


Cara mengatur diet untuk penderita hipertensi adalah dengan memperbaiki rasa tawar dengan menambah gula merah/putih, bawang (merah/putih), jahe, kencur dan bumbu lain yang tidak asin atau mengandung sedikit garam natrium. Makanan dapat ditumis untuk memperbaiki rasa. Membubuhkan garam saat diatas meja makan dapat dilakukan untuk menghindari penggunaan garam yang berlebih.
Dianjurkan untuk selalu menggunakan garam beryodium dan penggunaan garam jangan lebih dari 1 sendok teh per hari. Meningkatkan pemasukan kalium (4,5 gram atau 120 – 175 mEq/hari) dapat memberikan efek penurunan tekanan darah yang ringan. Selain itu, pemberian kalium juga membantu untuk mengganti kehilangan kalium akibat dan rendah natrium. Pada umumnya dapat dipakai ukuran sedang (50 gram) dari apel (159 mg kalium), jeruk (250 mg kalium), tomat (366 mg kalium), pisang (451 mg kalium) kentang panggang (503 mg kalium) dan susu skim 1 gelas (406 mg kalium). 


Jangan memakan kuning telor.
Jangan memakan daging sapi dan kambing
Perbanyak Makan sayuran yang hijau dan Buah-buahan yang segar. Seperti :
1. Serelia, dan umbi-umbian serta hasil olahannya: beras, jagung, sorgum, cantle, jail, sagu, ubi, singkong, kentang, talas, mie, roti, bihun, oat.
2. Sayuran:
- Sayur daun: kangkung, bayam, pucuk labu, sawi, katuk, daun singkong, daun pepaya, daun kacang, daun mengkudu, dan sebagainya.
- Sayur buah: kacang panjang, labu, mentimun, kecipir, tomat, nangka muda, dan sebagainya.
- Sayur akar: wortel, lobak, bit, dan sebagainya.
3. Buah: jambu biji, pepaya, jeruk, nanas, alpukat, belimbing, salak, mengkudu, semangka, melon, sawo, mangga.
4. Kacang-kacangan dan hasil olahnya (tempe, tahu) serta polong-polongan.
“Ya Allah, Berikanlah Kesehatan kepada Orang tuaku, umur yang panjang, rezeki yang mudah dan banyak, sukses DUNIA dan AKHIRAT, dan Masuk Syurga…. AMiiiiiinnn”


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More